Byoote Indonesia – Kolagen dapat diserap tubuh mungkin terdengar skeptis oleh kita, apakah benar demikian? Karena biasanya kolagen diproduksi dalam tubuh, tapi sekarang sudah ada suplemen kolagen atau minuman kolagen. Lalu bagaimana kolagen tersebut diserap tubuh?
Hal yang menjadi pertanyaan ialah apakah benar kolagen yang kita minum dalam bentuk suplemen atau minuman kolagen itu bisa diserap dan dicerna dalam saluran pencernaan?
Yang akhirnya bisa sampai ke darah dan organ lainnya yang dituju, seperti: rambut, kulit, sendi dan tulang?
Sehingga kebutuhan kolagen kita dapat terpenuhi seiring berkurangnya produksi kolagen dalam tubuh ketika menginjak umur 25 tahun ke atas.
Nah, ternyata beberapa tahun belakangan ini, sudah banyak penelitian tentang kolagen dan bagaimana kolagen itu dapat diserap tubuh. Simak ulasannya berikut.
Yang pertama, ada penelitian tentang bagaimana kolagen diserap tubuh dengan tikus sebagai objeknya. Ketika kolagen diwarnai dengan warna tertentu diberikan kepada tikus, ternyata kadar kolagennya dalam darah dan kulit meningkat dalam 24 jam pertama.
Kemudian kadar kolagen di organ lainnya, seperti ginjal dan liver juga ikut meningkat walaupun tidak setinggi kolagen di kulit
Yang kedua, ternyata juga sudah ada penelitian dengan objek penelitiannya manusia. Jadi, kolagen yang masuk secara diminum, selama 24 jam kadarnya di dalam darah juga ternyata meningkat dan dia ternyata diserap oleh saluran pencernaan.
Oleh karena itu, sekarang kolagen hadir dalam bermacam bentuk, mulai dari suplemen, minuman kolagen, makanan, sampai yang terkandung di dalam skincare atau krim perawatan kulit.
Nah, menjamurnya merk skincare perawatan kulit, suplemen atau makanan yang mengandung kolagen tersebut, nah bentuk manakah yang paling mudah diserap tubuh?
1. Kolagen dalam makanan
Kolagen dalam bentuk makanan dapat ditemukan pada jaringan ikat hewan. Nah, makanan yang mengandung protein hewani seperti ikan, kulit ayam, cakar ayam, daging sapi, dan kikil merupakan sumber kolagen. Selain itu, makanan yang mengandung gelatin, seperti kaldu ayam juga ada kolagennya.
Dari makanan berkolagen di atas, selama diolah dengan benar, serta ditambah asupan asam amino yang cukup, maka itu bisa membentuk struktur protein dalam tubuh dan bisa menjadi kolagen.
2. Kolagen dalam bentuk skincare kecantikan
Selanjutnya kolagen dalam produk kecantikan. Biasanya kolagen dalam produk kecantikan, strukturnya masih terlalu besar, sehingga tidak bisa diserap oleh tubuh.
Tetapi, tetap berperan sebagai pelembab kulit, yakni dengan menghidrasi kulit dan kekurangannya adalah tidak akan menjadi kolagen dalam tubuh kita, manfaatnya hanya sampai pada pelembab kulit.
3. Suntik kolagen
Suntik kolagen adalah bentuk selanjutnya yang belakangan ini cukup populer. Belum diketahui pasti apakah suntik kolagen dapat meningkatkan kadar kolagen dalam tubuh. Namun, prosedur suntik kolagen tidak terlalu dianjurkan ya, karena bisa mengalami alergi bagi sejumlah orang.
4. Minuman kolagen
Minuman kolagen menjadi bentuk kolagen selanjutnya. Saran untuk memilih produk minuman kolagen adalah dilihat dulu kandungan apa aja didalamnya yang dapat menunjang produksi kolagen dalam tubuh.
Nah, Byoote collagen drink bisa dijadikan pilihan kamu. Karena Byoote collagen drink merupakan minuman berkolagen dari bahan alami, yaitu ikan. Byoote juga sudah menggunakan teknologi asal Jepang yang disebut hydrolyzed collagen. Jadi, kandungan Kolagen dalam Byoote sudah dipecah menjadi partikel yang sangat kecil, sehingga mudah dan optimal diserap oleh tubuh.
Selain kolagen, Byoote juga memiliki kandungan yang baik untuk menutrisi tidak hanya kulit, rambut dan kuku pun juga. Kandungan Byoote lainnya selain kolagen, yaitu Glutathione grade A, Vitamin ABCD, green & snow algae, serta pomegranate extract.